Muria, Tengah Dikerumuni para penggemarnya saat manggung di Mimika Creative Up, di Kafe Mulo98, Selasa (28/11/2023) malam. (Foto: Lintastimor.com/Moh. Wahyu
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
MIMIKA | LINTASTIMOR.Com) –Muria, Rapper asal Maluku Ambon dari Crazy Brazy Record tampil maksimal menghipnotis para pecinta musik hip-hop di Mimika dengan membawakan lagu-lagu terbaik miliknya pada gelaran Mimika Creative Up yang dilaksanakan oleh Maximus Gladiator Papua dengan menggandeng management Kopi Mulo98 di kafe Kopi Mulo 98, Selasa (28/11/2023) malam.
Lagu-lagu ciptaan Muria bernuansa sastra ini sarat akan kritikan. Berisan motivasi juga turut mewarnai setiap lirik yang ditulisnya, hingga terdengar menggelitik di telinga. Alhasil, lantunan lagu yang ia persembahkan mampu membakar gairah para pecinta musik hip-hop yang hadir.
Terlihat, mereka tak henti-hentinya bernyanyi mengikuti setiap lirik yang dituangkan Muria dalam lagu. Sesekali, mereka bahkan meneriaki nama Muria yang kini diketahui sedang naik daun bersama deretan rapper lainnya di industri musik hip-hop tanah air seperti Keilandboi dan Gunz (Tukang Cukur Hip-hop).
Muria kepada Lintastimor.com mengaku, untuk Mimika, ini merupakan kali pertama dirinya tampil di Negeri Amungsa Bumi Kamoro dimana para pecinta hip-hop sangat antusias, terlihat dari euforia yang dipertontonkan.
Meskipun tidak semasif di Amerika, kultur musik yang diadopsi dari Amerika ini dinilai sangat bernyawa di Papua. Terlebih di Mimika, bisa menjadi tolak ukur bagi industri musik hip-hop di masa-masa yang akan datang.
Muria juga mengaku, walaupun belum menyelam lebih dalam tentang industri musik hip-hop di Kabupaten Mimika, representasi musik hip-hop dari tanah Jawa ini mengatakan, untuk masa depan hip-hop di Mimika butuh dukungan dan kerja sama dari setiap pelaku musik hip-hop.
“Kalau industri kesenian di kota ini atau Papua pada umumnya yang sudah berkembang maka sebenarnya mimpi teman-teman untuk jadi penulis atau rapper, penyanyi, dia sebenarnya akan mudah,” terang Muria.
“Karena akhirnya orang tau metode penjualan bagaimana, orang tau oh ternyata bikin musik bisa menghidupi kitong (kita) punya diri. Karena itu akan jadi stimulus teman-teman kedepan untuk tetap konsisten dalam dia punah karya-karya,” katanya menambahkan.
Muria berharap, seni musik hip-hop di Kabupaten Mimika kedepan dapat terus tumbuh dan berkembang sehingga para pelaku musik hip-hop bisa mendapatkan ruang untuk menyalurkan karya-karya terbaiknya.
Sementara itu, sebagai sponsorship, Krisna Aditama dari tim Maximus Gladiator Papua mengungkapkan, event Mimika Creative Up dilaksanakan karena minimnua wadah bagi para pelaku dan pecinta seni, terutama dalam dunia hip-hop.
Berkiblat pada hal itu, Maximus Gladiator Papua sebagai founder dari Mimika Creative Up membuka ruang bagi para pelaku dan pecinta musik hip-hop di Mimika. Dimulai dari musik hip-hop sebagai langkah awal untuk mewadahi para pelakunya.
Kata dia, tak hanya musik hip-hop, para pelaku seni lainnya juga kedepan akan mendapat kesempatan untuk menyalurkan hobi dan bakatnya lewat Mimika Creative Up.
“Timika ini kan kota industri. Anak-anak muda ini sebagian ada yang punya jiwa kreatif ya, itu yang harus kita mewadahi mereka agar mereka bisa berkembang sesuai denga passionnya masing-masing,” ungkap Krisna.
Event ini kata Krisna akan dilaksanakan setiap satu minggu sekali bahkan dua minggu sekali setiap bulannya. Dengan demikian, diharapkan agar semua pelaku seni di Mimika dapat saling membantu untuk menghidupkan jiwa-jiwa seni yang ada di Mimika dengan mengambil peran dalam keberlangsungan Mimika Creative Up.
(Penulis: Moh. Wahyu Welerubun).
